BERITANASADEPAN | Viral di media sosial video seorang pria yang maki-maki dan ludahi wanita yang menegurnya.
Video tersebut dibagikan oleh akun Facebook Anthony Siva Balan Thanasayan pada Rabu (23/10/2019).
Tampak pria berkaus hitam itu tengah mengisi bahan bakar ke mobil yang ia kendarai.
Diduga pemilik mobil berjenis Honda Civic bernomor polisi WC 5680 E ini memarkirkan mobilnya dalam posisi yang tidak benar.
Hal itu membuat pengendara yang berada di belakangnya kesulitan memarkirkan mobilnya.
Karena kesal, wanita itu sengaja merekam aksi pria tersebut.
“Kamu menghalangi jalanku. Tidak bisakah Anda memarkir dengan benar?" ucap wanita itu.
Kamu memegang ponsel untuk apa?"
"Jika kamu mengambil potretku, aku akan menabrak mobilmu sekarang juga!" jawab pria itu bernada tinggi.
Wanita itu berulang kali memohon kepada pria itu untuk memindahkan mobilnya.
Ia bahkan mengatakan jika masih banyak ruang di depan, namun pria itu menolak permintaannya.
"Ada begitu banyak ruang di depan!" ujar si wanita.
Tak mau kalah, pria tersebut menyebut jika pom bensin ini adalah ruang publik, sehingga ia bebas melakukan apapun.
Terdengar pula pria itu beberapa kali mengumpat.
"Ini adalah stasiun publik, bukan milikmu bapak sendiri lho! Si*lan kau! Kamu pikir kamu hebat ah?" kata pria itu dengan nada semakin emosi.
Wanita itu terus merekam perilaku pria itu padanya.
Kesal, si pria sampai menghampiri wanita itu dan berusaha untuk merebut ponselnya.
Siapa yang memintamu untuk mengambil video??" ujar pria itu sambil mengumpat.
Ia kemudian meludahinya dan terus berteriak cercaan, bertanya, "Apakah ini cara orang tuamu mendidik anak??"
Sebuah video berdurasi sekitar 2 menit 45 detik merekam aksi pemukulan MC orkes dangdut Surabaya di sebuah panggung hiburan.
Dalam video iti terlihat dua orang pria yang diduga tengah mabuk sedang memaki seluruh pemain orkes dangdut tersebut.
Tak lama, musik berhenti dan pembawa acara mengambil alih microfone serta berujar terima kasih.
Belum sempat bicara banyak, sang MC yang mengenakan kemeja lengan panjang berwarna biru itu langsung mendapat bogem mentah seorang pria gondrong bertopi mengenakan baju putih.
Sang MC pun tak tahu mengapa ia dipukul. Tak lama, datang lagi seorang pria berambut pendek dengan setelah kaus biru kombinasi putih datang memukul MC kembali.
Suasana pun ricuh, seluruh pemain orkes dan penyanyi diminta turun.
Dalam video itu terdapat keterangan jika lokasinya berada di Jalan Pacar Keling Surabaya, namun belum tahu kapan penganiayaan itu terjadi.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tambaksari Iptu Didik Ariawan membenarkan adanya pemukulan terhadap seorang MC dangdut di wilayahnya.
"Betul, korban masih membuat laporan kepada kami hari ini," singkat Didik,Kamis (24/10/2019) siang saat dikonfirmasi via telepon.
Sebuah video penganiayaan seorang pembawa acara atau MC dangdut di sebuah panggung hiburan tengah viral di Surabaya.
Diketahui, video tersebut diunggah oleh salah satu akun fanbase Surabaya pada Rabu (23/10/2019) malam.
Dalam video tersebut tertulis caption jika lokasinya berada di Jalan Pacar Kembang Surabaya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, Iptu Didik Ariawan membenarkan kejadian pemukulan tersebut.
"Lokasinya ada di Jalan Pacar Kembang V Raya nomor 51," sebut Didik saat dikonfirmasi, Kamis (24/10/2019).
Lebih lanjut, Didik mengatakan jika kejadian tersebut terjadi pada Sabtu, (12/10/2019) malam.
Korban diketahui bernama Usman, salah seorang guru di sebuah SMP Surabaya.
"Korban seorang guru, kalau MC pekerjaan sampingan," lanjutnya.
Sementara itu,dari keterangan korban, polisi menyebut jika pemicu pelaku marah karena tak mau berhenti bernyanyi meski jam pertunjukan sudah selesai.
"Itu jam acaranya sudah selesai dan mau berhenti,tetapi dua pria yang mabuk itu tidak mau berhenti akhirnya marah-marah," tandasnya.
POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
"Itu jam acaranya sudah selesai dan mau berhenti,tetapi dua pria yang mabuk itu tidak mau berhenti akhirnya marah-marah," tandasnya.
POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar